Hutan memiliki
peran dan fungsi yang besar terhadap keberlanjutan manusia dan organisme lain
di dalamnya. Fungsi hutan tidak hanya
dirasakan dari aspek ekonomi, tapi juga aspek ekologi dan sosial. Hutan dan segala jenis hasilnya telah banyak
dimanfaatkan oleh masyarakat, bahkan pemanfaatan yang berlebihan telah
menimbulkan luasan dan fungsi hutan semakin menurun. Pemanfaatan berlebihan tersebut, misalnya
aktivitas illegal logging, konversi
lahan dan hutan menjadi non hutan, dan sebagainya.
Konversi lahan hutan menjadi lahan non
kehutanan atau pertanian, semakin marak ditemukan. Hal ini banyak menimbulkan masalah terutama
dari segi ekologi, seperti penurunan kesuburan tanah, erosi, kepunahan flora
dan fauna, banjir, kekeringan dan bahkan perubahan lingkungan global. Salah satu alternatif solusi dari
permasalahan tersebut adalah melalui sistem agroforestri, yakni sistem
pengelolaan lahan secara optimal dengan tetap mempertimbangkan aspek ekologi
juga aspek ekonomi. Agroforestri telah dikembangkan sejak dulu kala di kalangan
masyarakat. Secara sederhana, agroforestri
berarti menanam pepohonan di lahan pertanian dan kajiannya tidak hanya terfokus
pada masalah teknik dan biofisik saja tetapi juga masalah sosial, ekonomi dan
budaya yang selalu berubah dari waktu ke waktu.
Di Indonesia agroforestri sering
juga ditawarkan sebagai salah satu sistem pertanian yang berkelanjutan. Namun
dalam pelaksanaannya tidak jarang mengalami kegagalan, karena pengelolaannya
yang kurang tepat, sehingga diperlukan pengetahuan dan keterampilan dalam menganalisis
permasalahan yang terjadi, merencanakan dan melaksanakan kegiatan agroforestri,
monitoring dan evaluasi kegiatan agroforestri. Namun prakteknya, dengan hanya
memiliki ketiga ketrampilan tersebut di atas masih belum cukup karena
kompleksnya proses yang terjadi dalam sistem agroforestri. Dalam hal ini
diperlukan pemahaman potensi dan permasalahan yang dihadapi oleh praktek
agroforestri (diagnosis). Selanjutnya, untuk menyederhanakan interpretasi
proses-proses yang terlibat maka diperlukan alat bantu simulasi model
agroforestri dengan mendesain pola-pola agroforestri dalam suatu sistem
agroforestri.
click here to download
No comments:
Post a Comment